Ransiki-Bupati Manokwari Selatan (Mansel), Markus Waran, ingatkan para pegawai honor agar disiplin masuk dan laksanakan kerja sesuai tupoksi.
Kepada yang masih bermalasan, akan diberi sanksi tegas hingga pemberhentian dari pegawai.
Penegasan ini disampaikan Markus Waran, saat pimpin apel bersama di halaman kantor Bupati, Senin (4/2).
Berkali – kali, Ia mengingatkan tentang disiplin masuk kantor termasuk rajin apel pagi di kantor maupun apel gabungan setiap Senin dan Jumat. Namun masih ada yang melanggar.
Sebagai pelajaran maka perlu dilakukan tindakan tegas sebagai efek jera.
“Himbauani sudah berkali di sampaikan. Tolong pak Sekda tingkat disiplin masih jauh dari harapan. Oleh sebab itu tegakan PP 53 tahun 2010 terkait kedisiplinan pegawai honor, penjabarannya agar ditegaskan. Berturut-turut tidak hadir tanpa keterangan ditindak. Lisan , tertulis, masih sama lakukan pemecatan,”ujar Waran.
Ia meminta sekda arahankan instrumsinya kepada pimpinan OPD untuk dijalankan.
Waran menabahkan, sebagai pegawai yang baik mestinya mengikuti aturan kedisiplinan sebuah organisasi perangkat daerah.
“Disiplin sikap, karakter kelakuan anda. Ditujukan dengan kepatuhan pada organisasi tempat bekerja. Kalau seorang birokrat atau ASN sudah tau itu apa tugas kita. Rajin masuk,”kata Waran.
Sambil mengatakan, tenaga honor harusulah melatih diri disiplin agar karakter diri dapat terbentuk.
“Kelak sudah jadi perjabat maka karakter itu sudah ada didiri kita. Kami sebagai pimpinan sudah sepatuhnya bicara ini demi kebaikan karir sodara-sodara sendiri,”tukasnya. [MNR]
