
Turis asal Jerman sedang mengambil gambar sekitar gunung botak yang berhasil diabadikan media ini akhir tahun 2019
MANSEL,- Tahun 2020 ini, Pemerintahan Daerah Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel), melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata kembali membenahi lokasi wisata unggulan di wilayah, Gunung Botak.
Setelah melakukan inovasi kekinian seperti bangku, tangga seribu dan ornamen love di puncak gunung sebagai tempat foto, maka melalui anggaran tahung anggaran 2020, Dinas Pariwisata akan membangun sejumlah saran penunjang seperti besi penyangga pada tangga seribu hingga puncak, rumah singgah di puncak tangga seribu.
Selain itu, akan dibangun juga tempat parkir, MCK maupun cafe mini.
“Tahun ini kita akan bangun besih penyangga bagi pendaki di tangga seribu, lalu di puncak gunung tangga seribu kita buat pondok singga bagi pendaki dengan istila rumah singgah. Lalu kita juga bangun MCK, areal parkir dan cafe mini, tahun ini kita bangun,”terang Mandowen.
Dengan harapan, pengunjung yang datang berwisata ke tempat itu makin nyaman dan membawa kesan yang baik setelah berwisata, sehingga merindukan untuk datang lagi.
“Sekarang kasian, orang naik cape ditangga seribu. Tapi kalau sudah tempat istiraha dan cafe kan membantu pengunjung untuk benar-benar datang untuk menikmati suasana dan keindahan tanpa harus ada rasa haus yang menghantui waktu rekreasi mereka. Nanati rencananya ada jualan minuman dingin disitu,”terang Mandowen.
Singgung soal retribusi, Mandowen mengatakan pihaknya tidak akan membebani pengunjung dengan harga selangit, mereka akan mematok harga tempat parkir dan kamar mandi sekitar dua ribuan rupiah.
“Nanrti memang ada pungutan tapi kecil untuk pemungitannya, misalkan kamar mandi dua ribu perorang. Itu untuk biaya orang merawat lokasi itu,” kata Mandowen.[MDR/R1]