
MANSEL,-DPRD Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel) dalam waktu dekat akan melakukan rapat dengar pendapat (RDP) dengan Bappeda Manokwari Selatan.
Pertemuan dimaksud untuk sinkronkan hasil reses setiap anggota DPRD Mansel dengan hasil musrenbang distrik yang telah dilakukan disetiap distrik.
Rencanan itu disampaikan oleh anggota DPRD dari partai Hanura, Oktober Trirbo kepada wartawan di Ransiki kemarin.
Rencana tersebut, kata Trirbo sudah dikomunikasikan dengan ketua DPRD Moses Anari.
Namun dia mengaku, sebelum bertatapan muka dengan Bappeda Mansel, pihaknya terlebih dahulu melakukan rapat internal dewan untuk menentukan waktu dan tempat.
“Berdasarkan komunikasi saya bersama Ketua DPRD, dalam waktu dekat kami di DPR akan melakukan sidang dan kami siapkan aspirasi reses dan kami akan bandingkan dengan hasil dari musrenbang masing-masing distrik. Akan kami sandingkan ada yang sama atau tidak, kami akan panggil Bappeda sebagai instansi teknis terkait,” akunya.
Dalam wawancaranya bersama wartawan di Ransiki, Trirbo juga berharap hasil msurenbang yang telah dilakukan di setiap distrik, baiknya Pemkab juga memprioritskan yang dibutuhkan.
Apabila ada usulan yang tidak dapat di jangkau oleh anggaran Pemkab Mansel yang masih terbatas saat ini, sebaiknya usul Trirbo, program-program tersebut dialihkan menggunakan dana kampung.
“Kalau program prioritas yang besar mungkin pemkab yang kerjakan. Tapi yang mungkin tidak dapat dijangkau oleh Pemkab sebaiknya masyarakat juga memahami itu untuk dianggarkan menggunakan dana kampug. Misalkan kami di nenei ada 7 kampung anggaran kampung cukup besar sehingga bisa di gunakan dari situ. Kami DPRD ini tau berapa besaran anggaran pemerintahan kita. Masih kecil masyarakat juga harus memahami itu, agar usulan yang wajar saja,” katanya.
Kesempatan ini, Trirbo mendukung jika Pemkab Mansel mendahulukan pembangunan bersifat prioritas seperti jalan, jembatan, bangun sekolah, bidang kesehatan, air bersih, listrik, jaringan telekomunikasi dan rumah.
“Jika masih kurang boleh di intervensi dengan dana kampung. Masyarakat kita harus dukung itu,” pungkas Trirbo.[MDR/R1]